Celoteh CINTA

Aku suka banget baca novel, baca buku, apapun bentuk bacaan aku suka.
Dari membaca akhirnya bisa jadi ide yang aku tuangkan untuk menulis.
Apalagi kalo itu menyangkut soal cinta .....
Pasti kita semua khususnya yang peyempuan pasti bakal termewek-mewek atau mungkin termehek-mehek.
Kalau kisah itu berakhir indah, pasti kita bakal tersenyum bahkan mungkin bahagia.
Tapi kalau kebalikannya???
Disini saya cuma sekedar cerita, gak sengaja buka blognya Novariany...nagus bgt kata-katanya kalau menuturkan ttg cinta.
Jujur gue suka banget sama gaya ceritanya
"Cerita Cinta (BUKAN) Tentang Masa Lalu Yang Terulang"
Itu tema yang diambil...
Awal baca langsung tertarik sama judulnya.
Begitu baca isinya, aku tambah salut sama isinya.

Bicara soal cinta memang gak akan pernah ada matinya.
Aku gak terlalu berminat buat nulis kisah kisah yang ada hubungannya sama masa lalu. Masalahnya, nginget-ngingetnya aja kadang udah bikin perih, apalagi kalau harus mengulang semua itu lewat tulisan dan membagikannya di blog ini, rasanya bikin hati teriris-iris ... (betul memang apa kata Rani) :D

Cinta sejati bagiku adalah hanya satu...yaitu cinta IBU kepada anaknya.
Hanya saja memang di dunia ini tidak semua ibu bisa tulus, tapi mungkin cm sedikit saja ibu yg tega sama anak, dan itu jarang banget.
Tapi tetap saja namanya IBU ya IBU.. org yg sudah mengandung dan membesarkan kita. Apapun keburukan yang sudah dilakukan seorang ibu, tidaklah pantas seorang anak membalasnya dengan perlakuan yang sama. " itu menurut saya sih"

Cinta bagiku adalah ketulusan. Ketulusan untuk berbagi, ketulusan untuk menyayangi dakam bentuk apapun.
Dalam cinta tidak akan pernah ada namanya 'pamrih'..
Seberapa besar ketulusan hati untuk cinta jawabnya hanya di hati masing-masing.

Hehehe...itu cuma sekedar sindiran kecil untuk pasangan , ooups salah...untuk mantan maksudku.
Biar dia yg mengaku cinta mati pada kita "DOLOE" bisa merasakan pahitnya hidup tanpa kehadiran kita disampingnya sekarang ... :p

Aslinya malas bgt "ngorek-ngorek" luka lama yang ternyata sakitnya masih berasa sampai sekarang.

Ini sekedar sharing aja buat kalian... bahwa sakit gigi itu memang masih agak mending dibanding sakit hati.yeee......padahal perasaan gak ada bedanya ya, mendingan gak dua-duanya deh